Feeling Guilty

Mungkin ini yang pertama. Atau kesekian kalinya, jikalau mungkin yang sebelumnya aku ngga terlalu sadar. Tapi yang ini berasaaaa banget. I'm feeling guilty. To my princess, my lovely daughters. Huhuhuhu.. mestinya aku bisa memilah mana urusan kerjaan, mana urusan rumah. Sangat ngga fair kalo urusan deadline kerjaan trus anak-anak jadi kena. Ah, sedihnya.. Maafin Mama ya Faza, Danin.

Hhhh.. iya, beberapa hari atau pekan belakangan, ada beberapa kerjaan yang mesti mencapai tenggat. Tapi bukan itu masalahnya. Itu mah sudah pasti lah. Cuma, ada faktor lain yang mbikin jadi kepikirian. Ah sayangnya, ketika itu semua semakin dekat, trus terbawa ke badan, sampe akhirnya tumpah ke Faza dan Danin.

Aku pernah baca soal ibu-ibu yang bernasib begini. Sering menumpahkan masalah yang dia hadapi pada anak-anaknya. Ah, padahal itu sangat tidak adil. Sungguh, ngga adil sama sekali. Tapi, sekarang justru itu menimpaku. Ketika kepikiran soal kerjaan trus brasa ada yang kurang ini dan itunya, gemes, kesel, eh lha kok trus tumpah ke Faza dan Danin. Jadi ikutan gampang marah, protes berat kalo pada rewel sampe suka brasa gemes juga. Hiks hiks..

Mau nangis rasanya menyadari kebodohanku.
Betul, I'm just a human being.
Tapi itu rasanya ngga bisa begitu aja membenarkan semua perasaan terlontar kan?

I'm so sorry my baby..